Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, termasuk salah satunya membantu mengurangi migrain. Migrain adalah sakit kepala berdenyut yang biasanya dirasakan di salah satu sisi kepala. Migrain dapat memburuk dengan aktivitas fisik, paparan suara, cahaya atau bau. Penyebab migrain masih belum diketahui dengan pasti, namun menurut para ahli, rutin berolahraga dapat membantu mengurangi keparahan gejala migrain dan mencegah migrain.
Bagaimana Olahraga dapat Membantu Meredakan Migrain?
Bagi Anda yang memiliki migrain, mungkin merasa ragu-ragu untuk memulai olahraga. Pasalnya, pada beberapa orang, olahraga yang intens juga dapat memicu munculnya migrain. Meskipun demikian, dilansir dari Everyday Health, para ahli mengungkapkan bahwa manfaat berolahraga secara keseluruhan jauh lebih besar dari risiko terjadinya migrain yang semakin parah.
Olahraga bukan hanya bermanfaat untuk melatih kebugaran namun juga membuat fisik menjadi lebih sehat. Saat Anda berolahraga, tubuh akan melepaskan endorfin. Endorfin berfungsi untuk menghilangkan rasa sakit secara alami dan menciptakan rasa tenang.
Dilansir dari Verywell Mind, sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Headache and Pain menyebutkan bahwa olahraga rutin memiliki efek profilaksis (pencegahan) pada frekuensi migrain. Dengan berolahraga secara rutin, diharapkan frekuensi migrain akan berkurang.
Tips Berolahraga bagi Pengidap Migrain
Agar olahraga tidak memicu atau memperparah migrain, sebelum berolahraga pastikan Anda tidak dalam keadaan kurang tidur, stres, atau migrain yang sedang kambuh. Jika migrain kambuh, sebaiknya hindari berolahraga hingga sakit kepala mereda. Berolahraga dalam kondisi tidak fit hanya akan memperparah migrain atau dapat memicu gangguan penyakit lainnya.
Beberapa tips olahraga bagi pengidap migrain yang bisa Anda coba antara lain:
1. Pilih jenis olahraga yang Anda sukai
Anda dapat memilih jenis olahraga apa pun yang Anda sukai. Beberapa olahraga aerobik yang sedang hingga intens seperti bersepeda, lari, berjalan kaki terbukti dapat membantu mengurangi migrain. Selain itu Anda juga dapat melakukan yoga, berenang atau naik turun tangga sebagai bagian dari olahraga rutin Anda.
2. Hindari olahraga di cuaca panas
Paparan cuaca panas juga dapat memicu munculnya migrain. Untuk itu, jika Anda ingin berolahraga sebaiknya lakukan di tempat yang teduh. Selain memicu migrain, olahraga di tempat yang panas juga berisiko menyebabkan kekurangan cairan.
3. Penuhi kebutuhan cairan tubuh
Kondisi tubuh yang dehidrasi juga dapat menyebabkan migrain, terutama ketika mereka berolahraga. Untuk mencegah dehidrasi, pastikan Anda minum cukup air sebelum berolahraga, dan segera minum air ketika haus. Bawa selalu botol air minum setiap Anda berolahraga agar Anda tidak mengalami dehidrasi.
4. Hindari berolahraga dalam keadaan perut kosong
Makanlah satu atau dua jam sebelum sesi olahraga. Olahraga dengan perut kosong dapat menyebabkan Anda lesu, pusing dan migrain ketika berolahraga. Anda bisa mengonsumsi buah potong atau protein bar dengan kacang sebelum berolahraga. Mengisi perut dengan makanan ringan yang mengandung karbohidrat kompleks dan protein membantu tubuh menyiapkan energi untuk beraktivitas.
5. Lakukan pemanasan dan pendinginan
Seperti halnya persiapan olahraga lainnya, jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum berolahraga dan pendinginan setelah berolahraga. Berolahraga secara mendadak tanpa pemanasan dapat memicu migrain. Begitu juga setelah olahraga, luangkan waktu untuk berjalan santai atau peregangan selama lima menit. Cara ini dapat membantu menurunkan detak jantung dan tekanan darah serta mengurangi nyeri otot setelah latihan.
Berolahraga secara rutin dapat membantu mengurangi migrain. Selain olahraga, Anda juga bisa mencegah migrain dengan menerapkan gaya hidup sehat seperti cukup istirahat, serta manajemen stres dengan baik. Jika migrain masih terus berlanjut sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Hanifa Rahma